Friday, December 31, 2010

Ikan Kuah Asam ala Manado


Kemarin waktu mudik ke Indonesia, saya sempat mampir 2x ke restauran Manado di Jakarta namanya Beautika. Dan saya kesengsem berat sama Ikan kuah asamnya, rasanya seger, asem (ya eyalaahh judulnya jg kuah asam), bumbunya ringan.
Berhubung cuaca lg dingin, kayanya enak deh bikin lauk ini buat makan. Akhirnya saya coba googling nyari resepnya, dapetlah resep seperti di bawah ini. Untuk resep aslinya bisa liat disini yaa...

Bahan:
400 g ikan kerapu ( saya pake 3 ekor ikan ekor kuning ukuran sedang)
1/2 sdt garam
jeruk nipis utk melumuri ikan
10 lembar daun jeruk ( saya pake 6lembar daun jeruk, buang tulang daunnya)
1 lembar daun kunyit
2 batang serai, memarkan
10 butir bawang merah,iris tipis ( saya cuma pake 5 butir, bawangnya gede2)
5 buah cabai rawit
2 batang daun bawang
2 buah tomat di belah-belah
1/2 sdt garam
30 lembar daun kemangi ( saya pake dikittt bgt, sengaja diirit bawa dr Indo cuma sdikit)
2 sdm air jeruk ( saya pake lemon)
Cara memasak:1. siangi ikan, potong masing-masing menjadi 2-3 bagian. Lumuri dengan garam dan air jeruk, sisihkan selama 30 menit lebih.
2. Rebus air di atas api sedang, masukan daun jeruk, daun kunyit dan serai. Didihkan. Kemudian kecilkan apinya, masukan bawang merah dan cabai rawit. Tutup panci, didihkan di atas api kecil selama 10 menit.
3. Buka tutup panci, didihkan kembali di atas api besar, masukan ikan, daun bawang, tomat, garam, masak 5 menit.
4. Masukkan daun kemangi dan air jeruk. Masak sebentar, matikan api, hidangkan.

Selamat makan!


Seafood fried rice ala NdaChi



Kalo lagi buntu gak ada ide mo masak apa, nasi goreng selalu jadi pilihan , karena bahan yang digunakan bisa disesuaikan dengan isi kulkas saat itu. Seperti yang saya buat kali ini. Berhubung di kulkas ada udang, bakso udang dan bakso cumi, saya putuskan utk membuat nasi goreng seafood ini.
Bikinnya gampang, bumbunya sederhana tapi rasanya hmmmm…

Bahan:

200 gr udang segar, buang kepalanya
2 Piring nasi putih, pilih nasi pera
5 buah baso ikan, potong2
5 buah baso cumi, potong2
5 butir bawang merah, iris tipis
3 butir bawang putih, iris tipis
5 buah cabe rawit merah, iris tipis. (Saya suka nasgor yg pedas menyengat, kalo ga suka pedas, cabe bisa dikurangi)
½ sdt Merica bubuk
1 sdt kecap asin
Garam secukupnya
1 batang daun bawang, iris tipis
2 sdm minyak sayur (saya pake minyak kacang)
1 buah timun
1 buah tomat
Selada air secukupnya

Cara:
Panaskan wajan, tuang minyak.
Tumis bawang merah, bawang putih dan cabe hingga harum.
Masukkan udang, masak hingga berubah warna.
Masukkan baso cumi dan baso ikan, aduk rata.
Masukkan nasi putih, tambahkan garam, merica, kecap asin dan daun bawang.
Aduk rata, matikan api, angkat.
Hidangkan dengan timun, tomat dan Selada air.



Gampang kan?! Itadakimasu!

Nasi Uduk Cepat dan Lezat


Untuk sarapan di hari minggu kayanya enak nih bikin nasi uduk. Cuma saya males nih yang ribet2 gitu bikinnya, yang kudu di aron terus dikukus, duuh lama deh. Jadi saya pake cara cepat aja bikin nasi uduknya, masukin ke rice cooker :D.

Bahan nasi uduk :
2 cup beras
2 cup air santan (saya pake cara setengah sachet, dicampur dengan air hangat)
1 buah sereh digeprek
2 lembar daun salam
½ sdt ketumbar bubuk
1 sdt bubuk bawang putih
Merica dan garam secukupnya.

Cara:
Masukkan semua bahan, aduk jadi satu. Nyalakan rice cooker.
Jangan lupa untuk mengaduk nasi saat dimasak, supaya nasi matang secara merata.
Tunggu sampe mateng, Taraaaaaaa jadi deh!

Siap disantap, hidangkan dengan pelengkap seperti sambel goreng telur, perkedel dan kering tempe. Jangan lupa lalapan dan KERUPUK is a must!!

Makan yuuukkk!

Monday, August 2, 2010

Weekend Menu: Oxtail Soup a.k.a Sop Buntut


Waktu ke supermarket ga sengaja liat tulang kaki yg dalemnya isi sumsum gitu di bagian frozen food, langsung ambil deh secara saya pecinta berat sumsum, biarin deh berlemak yang penting enak *sesat :p
Tapi kalo cuma sumsum doang garing juga ga ada dagingnya, terpaksa deh saya beli juga buntut yang udah dipotong-potong. Akhirnya si sumsum dan si buntut ini saya olah sedemikian rupa sehingga menghasilkan masakan yang setidaknya bagi lidah saya sudah cukup enak, cukup mengobati kekangenan saya akan sop buntut buatan kakak saya yang maknyuss itu.

Oxtail Soup (resep by kakak-ku) :
-500 gr oxtail yg sudah dipotong2
- tulang sumsum sapi (kmrn ga liat brp gram, kurleb 8potong)
- 1 buah tomat ukuran besar, potong2
- seledri secukupnya. iris
- daun bawang secukupnya, iris
- 2 buah kentang, potong2, kukus
- 2 buah wortel, potong2 kukus

Bumbu:
- 1 buah bawang bombay ukuran besar, potong2
- 1 buku bawang putih
- star anise (bunga lawang) 5kuntum
- 1 buah pala, geprak
- 5buah cengkeh
- 1sdt merica
- garam
- gula pasir

cara:
- masak buntut dan tulang sumsum dengan api kecillll sekali, masukkan 5 siung bawang putih geprak dan sedikit garam. buang buih2 yang muncul saat air mulai mendidih. Masak sampai daging lembut. Diamkan sampai dingin, buang lemak yang mengapung di permukaan.
- panaskan kembali panci yang berisi buntut dan tulang sumsum
- Haluskan bawang putih, merica dan garam
- Tumis bawang bombay sampai harum, masukkan bumbu halus dan bumbu2 lainnya.
- Tuangkan bumbu tumis ke dalam panci, masak sampai bumbu meresap
- matikan api, masukkan potongan tomat, seledri dan daun bawang
- siapkan mangkuk saji, tambahkan wortel dan kentang kukus, siram dengan kuah serta buntut dan tulang sumsum! Bon a petit!

Friday, July 9, 2010

Halal Dim Sum in Hong Kong

Uhuk uhuk huk.. Blog ini sudah amat sangat berdebu, ber bulan-bulan ga pernah ada update, hihihi..
Saya masih masak kok, kalo gak masak suami dan anak saya makan apa dong?! Hanya saja saya terkena penyakit malas super akut, jadinya ga pernah photo2in masakan, apalagi ngapdet blog ini, maaf yaaa (GR kalo ada yg menanti update-an blog saya) hehehe..

Kali ini saya mo cerita bukan tentang makanan yang saya buat, tapi saya mo cerita tentang tempat makan dim sum yang halal di Hong Kong. What? Halal Dim Sum? in Hong Kong??? Seriously? I Am, for sure!
Di tempat ini kita bisa menikmati beraneka macam dimsum, mulai dari hakau, bakpao, siomay, beef ball, fried dumpling, etc. Gak cuma dimsum, tapi di tempat ini menyediakan menu chinese food juga. Begitu masuk ke kantinnya, suasana rumah makan ala chinese langsung terasa, dengan penataan meja bulat dan beberapa kursi yang mengelilinginya. Kami pesan lumayan banyak, karena sangking senangnya dan penasaran pengen nyicipin dimsum halal, kami pesan beef ball, hakau a.k.a steamed shrimp dumpling, fried shrimp dumpling, chicken bun n vegetables. Selain dimsum (yang kami anggap sebagai appetizer), kami juga pesan ikan kakap asam manis dan sauteed brocolli with garlic dan tak lupa nasi putih, banyak bukan? :)). Untuk minumnya saya pesan lemon tea with honey, sementara hubby pesen hot coffe, fuihhh cukup berat juga menu sarapan kami kali ini. Kalo boleh mengambil istilah dari pak Bondan, makanan yang disediakan di kantin ini saya nilai 'boleh tahan' :), lemon tea nya enak,seger banget!

Ahhh senangnya bisa menikmati dimsum tanpa harus was-was. Buat yang mau ke hong kong, dan pengen ngerasain dim sum ala hong kong, silahkan datang ke Islamic Centre Canteen Hong Kong yang beralamat di Masjid Ammar 5/F, 40 Oi Kwan Road, Wan Chai, HK.

Thursday, January 21, 2010

Brownies kukus keju ala Radin Cake

Entah ini kali ke berapa saya bikin brownies kukus ala radin cake ini. Udah ga keitung soalnya seriiiing banget bikin, hihihi.. Bikinnya gampang, dan yang penting rasanya juga wuenaaakkk.. Thank you mba Nia for sharing your great recipe. 
Kali ini saya nyobain loyang silikon yang baru saya beli beberapa minggu yang lalu, hahaha, pamer nih pameeerrrr :). Tapi lucu kaann? liat deh, kaya bunga matahari, jadi sayang mo dipotong-potong.


 


Brownies kukus keju ala Nia 'Radin Cake'

Bahan A
2 butir kuning telur
2 butir telur utuh
100 gram gula pasir
1/2 sdt vanilla extract
1/2 sdm emulsifier
1/2 sdt garam

Bahan B - aduk rata
75 gram tepung terigu protein sedang
25 gram susu bubuk
20 gram maizena
1/2 sdt baking powder

Bahan C - lelehkan
25 gram butter
85 mL minyak sayur

Bahan D
50 gram keju, potong dadu --> kejunya saya agak lebihin (70gr) biar lbh 'ngeju'

Loyang: ukuran 30 x 10 x 4 cm - oles minyak atau carlo, alasi dengan kertas roti  (saya pake loyang silikon, diamaternya ga tau brp)

Cara:

  1. Panaskan kukusan.
  2. Kocok Bahan A (kecuali garam) hingga kental berjejak, tambahkan garam, kocok lagi sebentar.
  3. Ayakkan Bahan B ke Bahan A.
  4. Taburkan Bahan D, lalu aduk rata.
  5. Tuangkan Bahan C ke adonan, aduk hingga benar-benar rata.
  6. Tuang ke loyang lalu masukkan ke dalam kukusan yang telah berasap.
  7. Kukus dengan api yang tidak terlalu besar selama kurang lebih 40-45 menit.
  8. Setelah matang, oles dengan mentega kocok, parutkan keju di atasnya. (saya ga pake taburan apa-apa, udah cantik kuenya,qiqiqi)


donat kentang



Bikin donat ini sekitar seminggu yang lalu, tapi baru sekarang di posting hihihi, biasa penyakit males kumat!!
Resep seperti biasa saya ambil dari web NCC.
Bikin satu resep, begitu jadi digoreng sebagian, yang sebagian lagi saya simpen di freezer untuk dimakan besok harinya, dan masih enak kok. Semua adonan udah saya bulet2in jadi begitu mo digoreng tinggal keluarin dari freezer, saya defrost di microwave sebentar, bolongin trus goreng deh..
Donat ini favoritnya hubby and Chirou, enak katanya, lembut dan rasanya sederhana (saya cuma  kasih topping gula halus aja)



Donat kentang
sumber: Fatmah Bahalwan
Bahan:

500 gr tepung terigu protein tinggi
50 gr susu bubuk
11 gr ragi instant
200 gr kentang, kukus, haluskan dan dinginkan
100 gr gula pasir
75 gr mentega
½ sdt garam
4 btr kuning telur
100 ml air dingin


Cara membuatnya:
Dalam wadah, campur tepung terigu, gula, susu bubuk, ragi instant, aduk rata, masukkan kentang halus, tuang telur dan air dingin, uleni hingga rata dan setengah kalis. Beri mentega dan garam, uleni terus hingga kalis elastis. Istirahatkan 15 menit. Bagi adonan, masing-masing 50 gr, bulatkan.Diamkan 20 menit, hingga mengembang. Lubangi tengahnya, menjadi bentuk donat, segera goreng sampai kuning kecoklatan. Angkat, tiriskan. Taburi gula donat, atau hias dengan coklat.

Thursday, January 14, 2010

Bluder Tape Kraft

Kalo lagi ada ga pernah kepengen, kalo lagi gak ada kok kepengennya kaya orang lagi ngidam. Yup, tape singkong!
Waktu di Indonesia saya ga pernah tertarik untuk beli tape singkong. Makan tape singkong kalo dikasih doang. Eeeeh giliran sekarang merantau kok ya kangen banget ma si tape ini. Jadilah saat saya ke hongkong bela2in beli si tape singkong ini.
Sebagian di goreng pake tepung, enakkk banget deh (menurut saya looh), nah masih ada separo lagi nih di kulkas, kalo ga segera dimasak bisa2 semakin beralkohol tu si tape.
Akhirnya saya bikin bluder tape KRAFT,resepnya liat dari kemasan KRAFT yg (juga) saya bawa dari Indonesia.





BLUDER TAPE KRAFT
Sumber : Dari  kemasan KRAFT Cheddar Cheese
Saya bikin setengah resepnya..

Bahan:
175 gr gula pasir (saya pake 75 gr aja, ga suka manis)
7 kuning telur (4 kuning telur)
2 putih telur (1 putiih telur)
125 gr mentega kocok lembut (saya pake 65gr unsalted butter)
100 gr tepung terigu (55 gr terigu)
300 gr tape (170gr tape)
2 sdm susu cair ( 1sdm susu kental manis)
2 putih telur, kocok kaku (1 putih telur)
150 gr KRAFT Cheddar (80 gr cheddar)

Cara membuat :
1. Buang serat tape, campur tape dengan susu,haluskan
2. Kocok gula,telur, dan putih telur hingga kental, masukkan mentega kocok, aduk rata, tepung terigu, aduk rata. Masukkan tape dan setengah bagian Keju aduk rata. masukkan putih telur yg sudah dikocok kaku, aduk rata.
3. Masukkan adona ke loyang 20x20 (saya masukin ke loyang muffin kecil yg udah dialasi paper cup), taburkan sisa keju ke atasnya.
4. Panggang selama 50 menit (saya 30 menit dah mateng kuenya), dengan suhu 180 derajat hingga kecoklatan, angkat.

* Lebih enak dimakan saat msh anget, lembuuut bgt deh, kalo dah dingin jd agak keras. Di angetin lg di microwave bisa lembut lg kok..